Pelatihan Pembuatan Gerabah di Desa Wisata Tembi
Ada tidak hal yang bisa dilakukan di desa wisata ini. Berwisata kuliner, menjelajah alam dan mengenal budaya lokal. Salah satunya yang dilakukan oleh keluarga besar Departemen Farmakognosi dan Fitokimia Fakultas Farmasi Universitas Airlangga dengan menggunakan pakaian lurik selama berkegiata di tempat ini.
Dalam sejarah perkembangannya, pembuatan lurik mengalami beragam perubahan. Dulu semua kain dibuat secara tradisional, dengan menenun helai demi helai benang hingga menjadi selembar kain. Namun kini, karena alasan efisiensi tenaga dan waktu, semuanya dikerjakan menggunakan mesin.
Keluarga besar Departemen Farmakognosi dan Fitokimia Fakultas Farmasi Universitas Airlangga selain mengenal budaya lokal dengan menggunakan lurik juga mengikuti pelatihan gerabah dipandu oleh pengrajin lokal dari desa wisata Tembi.
Gerabah merupakan karya seni terapan yang difungsikan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sehari-hari. Gerabah menghasilkan perkakas rumah tangga atau alat rumah tangga seperti kendi, periuk, belanga, tempayan, anglo, celengan, dan benda lainnya. Bahan dasar dari gerabah terbuat dari tanah liat yang kemudian dibakar dengan suhu tertentu pada proses pembakaran. Lalu, bagaimana cara pengolahan tanah liat?
Pengolahan tanah liat yang baik untuk digunakan sebagai bahan dasar membuat gerabah adalah tanah liat yang berwarna merah coklat atau putih kecoklatan. Tanah liat dipersiapkan terlebih dahulu sebelum digunakan untuk membuat gerabah. Tahap pertama pengolahan tanah liat adalah meletakan tanah liat pada suatu tempat yang sudah disediakan kemudian disiram air hingga basah merata. Setelah itu, tanah liat didiamkan selama satu hingga dua hari. Lalu, tanah liat digiling agar lebih rekat dan liat.
Ada dua cara penggilingan, yaitu secara manual dan mekanis. Penggilingan manual dilakukan dengan cara menginjak-injak tanah liat hingga menjadi ulet dan halus. Adapun secara mekanis, tanah liat digiling dengan menggunakan mesin giling. Hasil terbaik akan dihasilkan dengan menggunakan proses giling manual. Tanah liat yang sudah digiling ini sudah siap untuk digunakan membuat gerabah.